Macron: Web3 dan Metaverse Memiliki Potensi Budaya dan Rekreasi

Lembaga budaya Perancis perlu mengembangkan kebijakan NFT dan mendukung inovasi Web3, kata presiden Perancis dalam sebuah wawancara .

Presiden Perancis Emmanuel Macron, yang berusaha memenangkan pemilihan tahun ini dalam putaran kedua melawan pemimpin sayap kanan Marine Le Pen, percaya bahwa Web3 dan metaverse menawarkan peluang besar untuk mempromosikan budaya dan konten kreatif .

Web3 menghadirkan ‘persyaratan dan peluang’

Dalam sebuah wawancara dengan rumah media lokal, Macron menyoroti manfaat potensial dari revolusi digital, termasuk tempat metaverse dalam mengembangkan kebijakan budaya.

“ Metaverse memiliki potensi besar dalam budaya dan rekreasi berkat penerapannya dalam musik, konser, pameran seni, dll. Kami tidak dapat mempertimbangkan kebijakan budaya kami tanpa revolusi ini, ” katanya.

Perancis, lanjutnya, memiliki kesempatan unik untuk menempatkan cara hidupnya sendiri – bahasa, warisan, monumen, dan kota – berada di metaverse. Menempatkan semua hal tersebut di metaverse akan menciptakan ” historiografi digital ” dari sejarah kolektif Perancis, katanya.

Menurutnya, penting bagi institusi budaya utama Perancis untuk merumuskan kebijakan NFT yang akan membantu mempromosikan dan melindungi pelaku di industri tersebut.

Secara keseluruhan, Macron mengatakan Web3 “mewakili persyaratan, serta peluang yang tidak boleh dilewatkan .” Ini adalah kesempatan yang harus diambil Perancis dan Eropa jika mereka ingin menjadi pemimpin masa depan web.

Tentang regulasi MiCA

Pernyataan presiden Perancis datang beberapa minggu setelah Parlemen Eropa memberikan suara pada peraturan Markets in Crypto-assets (MiCA) yang terbatas. Anggota parlemen UE mengadopsi peraturan tersebut, yang diperkenalkan pada tahun 2020, dan berupaya untuk menutupi aset kripto yang tidak berada di bawah peraturan keuangan yang ada, pada bulan Maret.

Mengomentari langkah tersebut, Macron mencatat bahwa sementara Perancis mendukung inovasi, peraturan sangat penting karena membawa “keseragaman aturan.” Hal ini, katanya, akan menawarkan fondasi yang dibutuhkan untuk “menciptakan pasar yang bersatu” kepada Eropa.

“ Saya mendukung kemajuan pesat dalam regulasi MiCA, berdasarkan pendekatan seimbang yang dipromosikan oleh Dewan dan diilhami oleh kerangka kerja Perancis ,” katanya.

Pemimpin Perancis tersebut juga menegaskan kembali keyakinannya bahwa peraturan tersebut tidak akan merugikan inovasi.

” Perancis akan sangat memperhatikan bahwa teks tersebut tidak menghalangi inovasi dan tetap senetral mungkin dalam hal teknologi ,” katanya kepada media Perancis.

Menurutnya, keberhasilan Ledger dan Sorare (dua perusahaan rintisan teknologi keuangan terkemuka di Perancis) merupakan sinyal yang jelas dari niat tersebut.

Dalam sambutan lain, Macron mengatakan dia ingin melihat Eropa memimpin dalam revolusi era digital. Dia ingin Eropa tidak bergantung pada AS dan Cina dalam hal ini.