CEO Ledger: Harga Bitcoin naik karena makin banyak orang yang percaya

CEO Ledger mengatakan semakin banyak pembeli ritel yang memantau Bitcoin, dengan jumlah alamat pemilik Bitcoin  yang terus meningkat.

Pascal Gauthier, CEO dan ketua perusahaan dompet perangkat keras Ledger, mengatakan bahwa orang-orang mendorong harga Bitcoin lebih tinggi.

Eksekutif kripto tersebut mencatat ini selama wawancara dengan CNBC pada Crypto Finance Conference di St. Moritz, Swiss.

Mengenai masalah harga Bitcoin yang tumbuh secara eksponensial selama setahun terakhir, Gauthier mengatakan bahwa semua ini tergantung pada minat ritel terhadap mata uang kripto. Ia percaya lebih banyak orang menginginkan Bitcoin dan dengan demikian, permintaan mendorong harga lebih tinggi.

Dia mencatat bahwa tren selama beberapa minggu terakhir adalah bahwa lebih banyak alamat telah dibuat, dengan semakin banyak yang memegang jumlah minimum BTC. Jaringan Bitcoin melihat hampir 1 juta alamat baru pada bulan November, dengan harga BTC pada saat itu telah melesat ke level tertinggi sepanjang masa $69.044 pada 10 November.

Pimpinan Ledger itu juga menambahkan bahwa jumlah pemegang ritel relatif meningkat dibandingkan para "paus" kripto, menunjukkan pembeli kecil yang terus mendorong harga Bitcoin lebih tinggi.

“ Terdapat tren ritel yang menonjol di mana-mana di seluruh dunia; mereka semakin mempercayai Bitcoin. Merekalah yang akan mendorong harga naik ,” katanya.

Bitcoin telah pulih dari harga di bawah $40.000 yang dicapai pada hari Senin dan saat ini diperdagangkan di sekitar angka $43.700. Tekanan ke atas datang pada saat data tingkat inflasi AS menunjukkan lonjakan 7% YoY, tingkat tercepat sejak 1982.

Sementara itu, aliran Bitcoin dari bisnis pertukaran terus berlanjut meskipun terjadi aksi jual baru-baru ini. Platform analisis data on-chain Santiment mengatakan ini adalah sinyal tekanan jual yang lebih rendah.

👌 Despite #Bitcoin being 36% below its #AllTimeHigh 2 months ago, coins continue to move away from exchanges at an impressive rate. The 26.3k $BTC difference between exchange outflow & inflow yesterday is an encouraging sign of less ongoing selloff risk. https://t.co/GZWYrAWvY7 pic.twitter.com/qiUQ6ntWfD

— Santiment (@santimentfeed) January 12, 2022

Pada catatan yang berbeda, Gauthier berbicara tentang dunia kripto yang lebih luas dan mencatat bahwa dunia tersebut telah menyaksikan ledakan proyek yang mengungguli Bitcoin.

Tahun lalu Ethereum meledak, yang mencatatkan kenaikan tahunan lebih dari 455%, melebihi kenaikan Bitcoin sebesar +75%. Sementara ETH diperkirakan akan mencapai puncak baru karena jaringannya tumbuh di tengah arus dana institusional yang masuk, pendiri Ledger percaya bahwa industri kripto juga akan memantau proyek seperti Solana dan sepuluh proyek teratas lainnya.

Untuk Solana, CEO Ledger itu mengatakan bahwa koin tersebut sudah memiliki proposisi nilai yang bagus dalam kaitannya dengan penawaran non-fungible token (NFT). Hal ini, katanya, dapat diharapkan dari beberapa protokol saat mereka matang, mendorong adopsi dan harga.

Namun, Gauthier mengatakan bahwa reli besar-besaran tahun lalu dapat membuat beberapa mata uang kripto masuk ke fase konsolidasi.

Menurutnya, pada jaringan blockchain, hal utama yang perlu diingat adalah bahwa token adalah "keamanan" dari suatu jaringan blockchain. Karena itu, ia percaya bahwa suatu jaringan sama amannya dengan tingkat harga token aslinya.