Daftar dengan eToro secara instan

Cara Menambang Bitcoin Gold di Tahun 2024

By Saad Ullah - Diperbarui 28 January 2023
fact-checked

Penambangan adalah proses yang mencetak token Bitcoin Gold (BTG) baru, menambahkannya ke ekosistem Bitcoin Gold. Penambangan juga bertanggung jawab untuk memvalidasi transaksi yang dilakukan di blockchain, dan pada saat yang sama, mengamankan jaringan dari pelaku jahat.

Penambangan penting bagi kelangsungan hidup Bitcoin Gold, karena tidak adanya penambang akan menyebabkan seluruh sistem runtuh. Penambangan Bitcoin Gold dapat dilakukan sendiri atau sebagai bagian dari kumpulan, di mana para penambang bekerja sama untuk mendapatkan BTG.

Daftar Isi

Uraian Penambangan Bitcoin Gold

Anda akan mempelajari apa itu penambangan, dan peran sentral yang dimainkannya dalam keberadaan cryptocurrency.

Apa itu Penambangan Bitcoin Gold?

Bentuk tradisional sistem keuangan menempatkan bank sebagai perantara, membantu dua pihak melakukan transaksi. Sebagai penjaga data, mereka bertanggung jawab untuk memperbarui buku besar, atau catatan, yang memberi mereka wewenang atas penggunanya. Hal ini dapat menyebabkan penyalahgunaan kekuasaan, dan sejarah penuh dengan contoh bank yang salah mengelola dana klien dan bahkan membatasi pergerakan moneter — bahkan membekukan rekening dan membuat orang terlantar.

Di jaringan Bitcoin Gold, tidak ada bank, dan buku besar terus diperbarui melalui penambang, yang memvalidasi semua transaksi. Untuk memastikan tidak ada entitas tunggal yang muncul di antara para penambang, BTG terbuka untuk semua peserta dalam mencoba memvalidasi transaksi. Yang perlu dilakukan hanyalah menggunakan komputer untuk menyelesaikan teka-teki. Metode “bebas untuk semua” ini berarti penambang yang menyelesaikan persamaan terlebih dahulu memperoleh hak untuk menambahkan transaksi dalam grup, yang disebut blok. Penambang diberi kompensasi atas upaya mereka melalui hadiah blok, yang dikeluarkan sebagai token Bitcoin Gold .

Mengapa Penambang Bitcoin Gold itu Penting?

Sebagai validator transaksi, penambang terus memperbarui buku besar mata uang digital tersebut secara akurat. Melalui pembaruan dan penyiaran informasi yang tepat waktu di jaringan Bitcoin Gold, mereka memastikan bahwa dompet didebit dan dikreditkan sehingga tidak ada yang bisa menggunakan koinnya dua kali. Masalah ini disebut “double-spending”, dan sebelum adanya konsep brilian Satoshi Nakamoto tentang blockchain, masalah ini menggagalkan semua upaya dalam menciptakan mata uang digital yang fungsional.

Menggunakan model teori game, Bitcoin Gold, seperti blockchain aslinya, mengharuskan penambang menggunakan daya komputasi untuk menyelesaikan persamaan matematika guna memvalidasi transaksi. Sebagai imbalannya, mereka diberi insentif hadiah blok, yang mendorong mereka untuk terus melakukan pekerjaannya. Kekuatan komputasi yang didedikasikan untuk jaringan tersebut diukur dalam ‘hash’, dan karena semakin banyak penambang yang bergabung dengan jaringan, Bitcoin Gold meningkatkan kesulitan teka-teki validasi untuk memastikan persaingan dan sistem yang sehat.

Batasan Penambangan Bitcoin Gold

Bitcoin Gold adalah hard fork dari kode Bitcoin, dan pecah dari blockchain induknya pada Oktober 2017. Sekelompok penambang BTC memprakarsai perpecahan. Mereka percaya bahwa hashrate rantai asli yang sangat tinggi merusak desentralisasi, karena hanya penambang kaya dengan mesin yang mahal dan kuat yang bisa ambil bagian, menciptakan kelas ‘elit’ baru. Blockchain Bitcoin menggunakan algoritma SHA-256 Proof of Work (PoW) yang intensif energi, sedangkan Bitcoin Gold menggunakan Equihash yang tahan ASIC, yang mengembalikan kemampuan peserta kecil dalam menambang dengan GPU mereka.

Aspek teknisnya sama dengan Bitcoin, dengan waktu blok 10 menit, hadiah saat ini sebesar 6,25 BTG, dan persediaan maksimum 21 juta koin. Koin terbatas dan hadiah blok berperan penting dalam menentukan nilainya. Setiap kurang lebih empat tahun, hadiah blok turun 50% dalam peristiwa yang disebut “halving”. Peningkatan adopsi dari waktu ke waktu menghasilkan tekanan permintaan, sementara separuh pencetakan membuat kejutan pasokan. Aturan ekonomi penawaran dan permintaan ikut bermain dan menaikkan nilainya.

Karena semakin banyak penambang yang bergabung dengan jaringan untuk mendapatkan hadiah blok, Coding Bitcoin Gold menyesuaikan komputasi yang diperlukan blok, meningkatkan kesulitan untuk mendorong persaingan yang sehat antara penambang. Penyesuaian bekerja dua arah. Jika penambang meninggalkan jaringan, kesulitannya akan dikurangi untuk menjaga waktu blok tetap sama.

Tip untuk Menambang Emas Bitcoin Secara Efisien untuk Keuntungan Lebih Besar

Karena Bitcoin Gold adalah cabang (fork) dari blockchain Bitcoin asli, dan telah mengubah algoritme Proof of Work-nya agar tidak mengizinkan mesin penambangan khusus seperti FPGA dan ASIC, akan lebih baik menggunakan graphic card atau GPU yang kuat, untuk menambang BTG secara efisien. Penambangan mandiri masih mungkin dilakukan dan bisa menguntungkan jika blok yang ditambang secara konsisten cukup banyak, tetapi para penambang saat ini telah membentuk kumpulan (pool), yang menggabungkan kekuatan GPU mereka. Akan lebih bijak untuk bergabung dalam mining pool atau layanan cloud mining untuk keuntungan yang lebih besar.

Aspek Teknis Penambangan Bitcoin Gold

Sebelum menggunakan GPU untuk mulai menambang BTG, Anda harus memahami beberapa teknis penambangan, seperti hashrate dan apa yang terjadi ketika ia meningkat, termasuk perangkat keras (hardware) yang diperlukan. Di bagian ini, kami akan membahas poin-poin ini secara lebih rinci.

Hashrate Bitcoin Gold

  • Apa itu hashrate?

Dalam istilah sederhana, hash adalah teka-teki kriptografi yang disajikan oleh jaringan Bitcoin Gold. Hashrate mengukur jumlah teka-teki ini yang diselesaikan dalam jumlah waktu tertentu. Gabungan hashrate penambang membentuk total hashrate BTG, yang dapat diartikan sebagai keamanan jaringan juga.

  • Mengapa hashrate tinggi itu penting?

Penambang dengan hashrate yang lebih tinggi memiliki lebih banyak peluang untuk menambang satu blok daripada yang lain. Saat seluruh hashrate blockchain meningkat, pengkodean menyesuaikan tingkat kesulitan persamaan, membuatnya semakin sulit untuk ditambang. Hal ini bertujuan agar waktu yang dibutuhkan untuk menambang setiap blok tetap konstan.

Dengan hashrate yang lebih tinggi, serangan 51% dan mengambil blockchain Bitcoin Gold akan sulit dilakukan. Penyerang harus mengontrol 51% dari hashpower jaringan untuk mengontrol rantai. Dengan hashrate yang tinggi, hal ini tidak mudah dan bakal mahal karena biaya hardwarenya, sehingga jaringan tetap aman mengamankan jaringan.

  • Bagaimana hashrate diukur?

Hashrate diukur sebagai jumlah hash yang dilakukan setiap detik. Biasanya satuan yang digunakan adalah kilohash/s, megahash/s, gigahash/s dan sebagainya. Sebagai fork Bitcoin, Bitcoin Gold adalah jaringan yang relatif lebih kecil, dan algoritme Equihash PoW berarti perhitungan angka dapat dikerahkan oleh perangkat yang lebih lemah (GPU) bukan ASIC. Oleh karena itu, hashrate jaringan BTG diukur dalam kisaran MH/s.

Kekuatan Pemrosesan: CPU dan GPU

Karena Bitcoin Gold bekerja berdasarkan prinsip Proof of Work, maka penambang harus menggunakan komputer mereka untuk melakukan perhitungan dan memberikan jawaban yang tepat untuk mengklaim sebuah blok. Semakin tinggi daya komputasi yang lebih tinggi, semakin tinggi hashrate penambang.

Di awal-awal Bitcoin, penambang menggunakan CPU untuk memecahkan masalah blok, namun kemudian sadar bahwa GPU lebih sesuai untuk penambangan dan mereka lompat ke kartu grafis. Kemudian, penambang mulai menggunakan Field Programmable Gate Arrays (FPGA), yang merupakan perangkat yang dapat diubah sesuai kebutuhan pengguna. Ini akhirnya disusul oleh ASIC: Application-Specific Integrated Circuits atau Sirkuit Terpadu Khusus Aplikasi. Mesin berdaya tinggi ini ditujukan untuk mengerahkan semua kemampuan komputasinya untuk menambang.

Beberapa penambang merasa bahwa penggunaan FPGA dan ASIC menyimpang dari niat Satoshi Nakamoto, karena masyarakat umum tidak mampu lagi menambang. Fork Bitcoin Gold memperkenalkan algoritma PoW baru, yaitu Equihash, yang membuat penambangan dengan mesin canggih ini tak lagi berguna. Saat ini, BTG dapat ditambang menggunakan GPU, memberikan daya balik ke publik.

Hashrate diperlukan untuk menambang Bitcoin Gold secara menguntungkan

Sumber: BitInfoCharts.com

Karena tidak dapat menggunakan ASIC dan mesin canggih lainnya, penambang tidak menyukai Bitcoin Gold, dan daya GPU yang relatif rendah menandakan hashrate tidak terlalu tinggi. Hashrate BTG berkisar 1,133 MH/s pada saat penulisan.

Dengan daya GPU mulai dari 100 hingga 700 H/dtk, rig penambangan mandiri tidak mungkin dilakukan kecuali ada sejumlah perangkat yang terhubung untuk bekerja sama. Meski pun begitu, keuntungan masih belum terjamin, karena ada pool dengan ratusan penambang yang berkumpul untuk menyelesaikan persamaan. Anda akan membutuhkan daya di wilayah atas kilohash per detik agar efektif.

Pro-Kontra Penambangan Bitcoin Gold

Kelebihan

  • Penghasilan bisa signifikan karena 1 BTG itu berkisar $46 (hadiah blok = 6,25 BTG)
  • Mudah ditambang karena sifatnya yang anti ASIC
  • Tagihan listrik lebih rendah dibandingkan ASIC = algoritma ramah
  • Mengamankan jaringan dalam jangka panjang
  • Profitabilitas lebih tinggi jika menambang dengan penyedia listrik yang lebih murah

Kontra

  • Tidak banyak exchange crypto yang mendukung BTG
  • Dapat menghabiskan banyak energi dan membuat tagihan listrik membengkak
  • GPU dengan daya yang lebih tinggi mahal
  • Perlu penelitian mendalam untuk menghindari penipuan mining pool

DIY Penambangan Bitcoin Gold - Cara Memulai

Sekarang, kami akan jelaskan cara mengeset operasi penambangan Anda di jaringan Bitcoin Gold. Di sini, Anda akan belajar tentang jenis hardware (perangkat keras) , software (perangkat lunak), dan detail penting lainnya.

Hardware Penambangan Bitcoin Gold Terbaik

Walaupun bekerja dengan algoritma Equihash PoW dan hashrate jaringan yang rendah, penambangan solo BTG tetap sulit membawa keuntungan. Meski mungkin, Anda harus berinvestasi di beberapa GPU terbaik untuk mendapatkan peluang hadiah blok. Anda masih tetap bisa bergabung dengan pool untuk keuntungan yang lebih konsisten.

Jika Anda tertarik memiliki rig penambangan sendiri, Anda boleh melihat pilihan GPU kami.

NVIDIA GeForce GTX1060 adalah perangkat sempurna untuk tingkat pemula. Meski bukan yang terbaik, ia bisa jadi yang paling efisien. Perangkat ini ringkas dan memiliki clock sekitar 1600 MHz, sehingga cocok bagi yang ingin menambang BTG namun tidak ingin menghabiskan daya terlalu besar. Perangkat hanya 120Wh dan sangat diminati sehingga sulit ditemukan. 1060 bisa hanya seharga $300.

Jika Anda ingin hash power yang baik tapi anggaran terbatas, Anda mungkin perlu melirik AMD Radeon RX580. Hardware AMD dikenal berkualitas, dan RX580 tidak bakal mengecewakan. Dengan sedikit penyesuaian di pengaturan, Anda bisa mendapatkan 29 MH/s dari kartu ini dengan hanya membayar extra $50 dari harga GTX1060.

Jika biaya listrik tidak mahal, Anda dapat menggunakan NVIDIA GeForce GTX 1080 Ti kelas atas. GPU bisa mencapai 32,3 MH/s tapi mengkonsumsi 250 Wh. Ini bakal jadi pilihan yang baik hanya jika tarif utilitas Anda rendah; jika tidak, untung Anda bakal ludes karena tagihan listrik. Harga juga menentukan kekuatannya, yaitu $860.

Biaya Lain yang Perlu Dipertimbangkan

GPU bukanlah unit yang berdiri sendiri, dan Anda perlu membeli sistem komputer yang tepat dengan motherboard, hard disk, prosesor, dsb yang kompatibel. Ini bisa menguras beberapa ratus dolar dari kantong Anda.

Penyedia utilitas juga berperan besar dalam keuntungan Anda. Jika harga listrik murah, tentunya tagihan bakal lebih rendah. Lalu ada biaya pendinginan. Perangkat ini bisa sangat panas, apalagi jika Anda menghubungkan beberapa perangkat untuk menggabungkan hashratenya. Bahkan ada kisah penambang yang menyedot panas dari rig GPUnya untuk menghangatkan rumah kaca mereka!

Mulai Menambang!

Begitu hardware tersedia dan siap dijalankan, selanjutnya tinggal mengunduh software penambangan saja. Tapi sebelumnya, jangan lupa membuat dompet Bitcoin Gold Anda. Karena hadiahnya dalam BTG, Anda harus memasukkan alamat dompet yang valid ke software penambangan.

Ada banyak paket software penambangan yang mendukung algoritma Equihash Proof of Work, yang paling populer adalah MinerGate dan GMiner. Anda dapat mengunduh dan menginstalnya di komputer Anda. Software penambangan akan mendeteksi perangkat GPU Anda dan menjalankan algoritme yang diperlukan untuk menambang BTG.

Anda bakal tetap bisa meningkatkan peluang keuntungan dengan mendaftar di mining pool. Dengan mengumpulkan hashrate penambang yang tersebar di seluruh dunia, pool memiliki peluang yang jauh lebih tinggi untuk mengklaim hadiah blok. Anda dapat melirik 2Miners dan MinerGate jika tertarik dengan mining pool.

Layanan/Solusi Pertambangan

Seperti disebutkan di atas, pool adalah cara yang baik untuk meningkatkan penghasilan penambangan Anda. Dengan gabungan kekuatan hardware dari beberapa mesin, pool memungkinkan Anda maju dalam permainan dan bersaing dengan pemain besar. Namun, pool memiliki beberapa kekurangan.

Pertama-tama, karena Anda bukan satu-satunya yang bakal mengajukan klaim pada blok yang baru ditemukan, semua peserta akan menerima bagian dari hadiah yang diperoleh. Bagian Anda dihitung berdasarkan kontribusi hashrate Anda. Jadi, meskipun peluang bayaran pool lebih tinggi, jumlahnya bakal berkurang secara signifikan dan mungkin tidak cukup untuk menutupi biaya operasional rig Anda.

Ingat, semakin besar pool semakin besar pula kemungkinan klaim hadiah bloknya. Namun, itu bakal mengecilkan bayaran Anda, karena bagian Anda menjadi lebih kecil. Beberapa pool juga mengizinkan penambangan banyak koin, artinya Anda tidak cuma bisa menghasilkan BTG.

Lihat juga struktur pembayaran mereka. Biasanya, mining pool memiliki empat cara. Pay Per Share (PPS) adalah metode langsung di mana pool membayar jumlah tetap, terlepas dari tim berhasil menambang satu blok atau tidak. Bayarannya rendah, tapi karena tidak berisiko, ini adalah cara baik untuk memastikan aliran pendapatan yang stabil bagi penambang. Variasi, yang disebut Full Pay Per Share (FPPS). Prinsipnya sama, namun dengan tambahan biaya transaksi yang dibayarkan kepada penambang.

Metode pembayaran lainnya, Pay Per Last N Share (PPLNS), adalah metode rumit untuk menentukan jatah Anda, yang hanya dibayarkan apabila sebuah blok berhasil ditambang. Artinya, ada kemungkinan Anda tidak dapat apa-apa. Namun, saat blok berhasil ditambang oleh pool, Anda bakal dapat hadiah yang lebih besar.

MinerGate adalah pool Bitcoin Gold yang populer. Anda hanya perlu mendaftar dan terkoneksi ke software penambangan Anda menggunakan URL server yang tersedia. Mudah dikoneksikan, MinerGate menggunakan model Pay Per Last N Share dan membebankan biaya pool 1% kepada Anda. 2Miners adalah pool lain yang didukung BTG yang menggunakan model PPLNS yang sama. Proses koneksi sedikit lebih rumit karena Anda harus mengubah file BAT GPU Anda. Untungnya, bagi yang belum paham, ada tutorial lengkap untuk melakukannya, termasuk video.

Jika Anda keberatan untuk membeli dan menjalankan operasi penambangan bukanlah hal yang mudah, Anda bisa melirik penambangan cloud. Menyewakan kekuatan GPU orang lain menggunakan pasar online, Anda tidak perlu membeli hardware sendiri, dan penambangan bakal dilakukan oleh orang lain untuk Anda. Meski menghemat banyak biaya, penambangan ini tetap memiliki biaya, dan mungkin, Anda bakal membayar lebih dalam jangka panjang. Anda harus mencari kalkulator profitabilitas yang baik dan membandingkannya untuk melihat mana yang paling cocok buat Anda.

MiningRigRentals adalah tempat memulai penambangan cloud yang baik. Mereka memiliki pasar yang luas di mana Anda dapat mencari penambang yang bersedia menyewakan daya komputasi mereka. Marketplace memiliki informasi detail, seperti hashrate yang akan Anda dapatkan, harga per hari, dan jumlah jam minimum dan maksimum yang dapat Anda sewa. Pembayaran diterima dalam BTC, ETH, LTC, dan BCH.

NiceHash juga menawarkan harga yang bagus, dimana pasarnya dibedakan menurut lokasi geografisnya. Anda dapat melihat berbagai opsi sewa dan kecepatan yang didedikasikan untuk kontrak, termasuk jumlah penambang di kumpulan cloud, batas maksimum yang dapat Anda sewa, dan harga kontrak.

Ada banyak platform lain yang menawarkan penambangan cloud untuk Bitcoin Gold, tetapi Anda harus berhati-hati dalam memilih. Dengan pembayaran yang selalu dimuka, kecuali jika layanannya dapat diandalkan, selalu ada kemungkinan scammers melarikan uang Anda. Periksalah ulasan Trustpilot untuk membantu melindungi Anda dari para penipu.

Di mana Koin Disimpan Setelah Ditambang?

Tidak masalah bagaimana Anda menambang BTG, entah itu mandiri, melalui pool, atau di cloud — Anda bakal butuh tempat untuk menyimpan penghasilan Anda. Semua layanan atau paket software akan meminta alamat dompet Anda untuk pembayaran, jadi Anda harus menyiapkannya terlebih dahulu.

Tergantung tujuan penggunaan BTG Anda, Anda dapat mengatur dompet di exchange kripto (untuk trading atau likuidasi), menggunakan dompet seluler (untuk kemudahan akses dan kegunaan), atau membeli dompet hardware (untuk penyimpanan koin jangka panjang yang aman).

Di bawah ini adalah beberapa dompet Bitcoin Gold terbaik yang dapat Anda siapkan untuk mengamankan operasi penambangan secara komprehensif.